***

6/25/2016

Suara Merdu Muzammil Hasballah, Imam Muda dari ITB Yang Bikin Hati Lapang

Awal tahun 2016 lalu, netizen dibuat terkesima menyaksikan video seorang pria muda yang tengah menjadi imam salat. Adalah Muzammil Hasballah, pemuda dari ITB yang tengah menjadi perbincangan hangat tersebut. Suara Muzammil ketika melantunkan ayat suci Quran dalam video tersebut sungguh menyentuh hati yang mendengarnya. Bikin adem dan tenang hati. Bahkan kabarnya imam Masjidil Haram – Syekh Adel Al Kabani, memuji lantunan merdu Muzammil saat menjadi imam. Kini, Muzammil kian sering menjadi imam di masjid Masjid Al-Lathiif, Cihapit, Bandung.


Ngomong-ngomong, seperti apa sih pesona Muzammil Hasballah yang tenar karena menyebarkan pesan kebaikan ini?
Dari seorang Muzammil kita bisa belajar caranya menyebar motivasi dan inspirasi untuk lebih rajin beribadah


Muzammil sendiri sudah dari tahun 2012 mengunggah videonya ketika sedang memimpin salat. Namun, baru di awal tahun ini videonya menjadi perbincangan hangat di kalangan netizen. Tanpa bermaksud riya’, niat Muzammil mengunggah videonya di Youtube adalah untuk mengajak kepada kebaikan. Ia ingin orang terinspirasi untuk menjadi lebih rajin ibadah. Usut punya usut, Muzammil sendiri terinspirasi dari para syekh idolanya yang menyebar motivasi dan inspirasi untuk orang banyak. Sejak kepopulerannya di dunia maya, Muzammil kerap diundang untuk menjadi imam salat dan menjadi pengisi acara keagamaan.
Alih-alih mengenakan baju koko dan peci, Muzammil justru tampil apa adanya dengan gaya berpakaian khas anak muda



“Coba bayangkan kalau anak muda ke masjid, lalu imamnya berjubah, pakai baju koko, pakai gamis, pakai peci, kata Muzammil. Ia melanjutkan, Tapi ketika saya (sebagai imam) bergaya seperti mereka, mereka akan merasa nyaman di masjid.

(via www.cnnindonesia.com)

Yang menarik dari sosok Muzammil adalah ia menyebarkan syiar dakwahnya dengan gayanya yang selayaknya anak muda. Gaya berpakaian khasnya adalah kemeja flanel, celana jeans, topi kupluk, serta syal. Mungkin kamu pernah mendengar sebuah ungkapan, yakni untuk bisa menyebarkan syiar di kalangan tertentu, kita harus berpenampilan yang membuat nyaman kalangan tersebut. Seperti halnya Muzammil yang berpenampilan seperti anak muda kebanyakan, agar pesan dakwahnya bisa diterima di kalangan sebayanya.



Cowok asal Aceh ini adalah lulusan Arsitektur Institut Teknologi Bandung (ITB) angkatan 2011. Di sela kesibukannya sebagai arsitek dan menjadi imam salat, Muzammil tak lantas melupakan hobinya, yakni bermain skateboard. Keseharian Muzammil juga masih selayaknya anak muda lain yang suka nongkrong di cafe dan menonton film. Tak hanya itu, ia juga terbilang anak muda yang aktif di media sosial. Followers Instagramnya bahkan mencapai (saat ini) 195 ribu. Ini mungkin yang disebut dengan generasi anak muda yang soleh dan gaul. Hehehehe..

Selain menjadi arsitek dan imam salat, Muzammil juga tetap setia dengan hobinya bermain skateboard

Ketertarikan Muzammil untuk mempelajari ilmu langgam Alquran sudah muncul sejak ia masih kecil



“Kegiatan saya kala itu seperti anak pada umumnya saja. Sejak pagi hingga sore hari, saya sekolah seperti biasa. Seusai itu saya mempelajari langgam Quran dan menyetor hafalan surat Quran pada malam dan seusai salat subuh. Begitu seterusnya hingga lulus SMP.”

(via daerah.sindonews.com)

Ketertarikan Muzammil akan ilmu langgam Alquran ternyata sudah tertanam dalam dirinya sejak ia kecil. Ia kerap mendengar audio pembacaan Alquran yang diputar tiap menjelang waktu salat. Barulah saat duduk di kelas 5 SD, ia mengikuti privat langgam Alquran. Salah satu hal yang memotivasinya adalah karena ia terpilih untuk mewakili sekolahnya di ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) anak-anak di Aceh. Ketika di bangku SMP, Muzammil juga mondok di sebuah rumah Alquran. Maka wajar bila tilawahnya bikin hati yang mendengarnya jadi adem.

Meski kini akun sosmednya dibanjiri tawaran iklan, Muzammil tak serta merta aji mumpung mengiyakan segala kesempatan

Dengan semakin banyaknya follower Muzammil di instragram, ia pun cukup dapat banyak tawaran iklan. Soal yang satu ini, Muzammil terbilang selektif. Tidak semua tawaran iklan diterimanya begitu saja. Iklan yang dipilihnya ialah yang sesuai dengan visinya, yakni mengajak kaum muda yang masih jauh dari agama untuk lebih taat beribadah. Oleh karena itu ia tidak ingin menerima tawaran iklan yang berpotensi menjauhkannya dari target dakwahnya.
Buat kamu yang belum mendengar lantunan merdu Muzammil. Berikut ini videonya, Hipwee kasih spesial buat kamu!

Kamu bisa lho belajar dari seorang Muzammil. Yup, belajar untuk bisa menginspirasi dan memotivasi anak muda supaya lebih rajin lagi dalam beribadah. Dengan tetap menjadi dirimu tentunya.. Hehehehe..


Source :

http://www.hipwee.com/author/nenen/


6/04/2016

Kiat Menghadapi Kelangkaan Elpiji 3 kg

Entah kenapa situasinya selalu sama; tiap menjelang puasa atau hari raya benda ini tiba-tiba menjadi langka. Namun sy tak mau membahasnya disini, mungkin ditempat lain agan-agan dapat menemukan penjelasannya. Sebenarnya sy sendiri tidak terlalu terkena dampaknya karena sudah punya trik dari setahun yang lalu. Postingan ini dilatari karena kemarin saya sampai 2 hari nyari benda ini buat kakak saya gk dapat juga. alhasil baru di hari ke-3 dapet itupun setelah menyimpan dulu uang di penjual.

Berikut kiat saya ceritakan tadi :

1. beli gas 12 kg. Meski lebih mahal, tp benda ini lebih mudah didapat dari pada ‘Si Melon’ yang seringkali jadi bahan permainan para penimbun, bandar, dsb. Mungkin karena ukurannya lebih besar, jadi gk bisa diumpetin di bawah jok mobil kali,ya.. :)

2. optimalkan penggunaan listrik. Menanak/ mempepes bisa lewat magicjar, air panas bisa lewat dispenser/teko listrik. giliran goreng-menggoreng barulah pakai gas.

3. kompor minyak tanah. Meski jarang ditemui, ini bisa dijadikan ‘pemain cadangan’ disaat lebaran datang.

4. kompor kayu. Bisa bikin sendiri dengan kaleng bekas khong guan, atau beli di pasar sekalian kayunya.. itu yang sering dipakai untuk membuat Surabi/ bandros asin, dsb. Dengan konsep pemakaian arang, cocok untuk dipakai menghangatkan opor/sayur kuah. Berhubung ini bisa membuat hitam wajan kita, ada baiknya kita memiliki wajan khusus untuk kompor ini.Tambah, untuk awal pintu dapur di buka dulu,karena asap dari arang tidak langsung hilang.


NB :
Nemu trik di yahoo answer, tapi belum sy coba, ini : beli kompor gas pompa yg biasa dipergunakan oleh tukang pecel lele yg menggunakan bahan bakar minyak tanah.. masukkan parutan singkong sebanyak 2 kg ke dalam tabung minyaknya. kemudian masukkan ragi tape sebanyak 3 bh. tutup rapat & biarkan selama 3 hari.
setelah 3 hari, coba buka kran gas pelan-pelan jika berbunyi, fermentasi berhasil.. jika tidak, tutup rapat kembali krannya.
jika fermentasi berhasil, lakukan percobaan menyulut kompor dengan kran dibuka sedikit demi sedikit sampai tekanan gas/besaran api sesuai kebutuhan. selamat mencoba...
catatan, jika gas habis periksa parutan singkong tadi dengan cara menyelupkan lidi ke dalam tabung, jika masih basah, tambahkan lagi ragi tape ke dalamnya dan lakukan cara seperti di atas.
banyak cara lain untuk membuat energi baru terbarukan.. sy memberi cara seperti ini karena menganggap lebih mudah & bahan baku mudah didapat

Demikian, semoga bermanfaat.