Perjuangan anak-anak sekolah menyeberangi jembatan di Desa Sanghiang, Lebak, Banten, disamakan oleh media luar sana dengan aksi heroik sang petualang Indiana Jones. Terkesan, tp kemudian miris; ternyata di luar sana kita masih dianggap penduduk di Abad 19, sesuai tema cerita Indiana Jones... !
Pdhl, dengan melangkah beberapa KM dari sana ( Jakarta ) mereka bisa langsung PINDAH episode ke Abad 21, tepatnya di Gedung para pemimpin mereka. Dimana fasilitas WC-nya bisa seNILAI 20 Milyar, loh !.
http://dunia.vivanews.com/news/read/281595-media-inggris--pelajar-ri-mirip-indiana-jones
Koreksi. Itu 2 m. Bukan 20 m.
BalasHapusMemang miris. Namun, masalahny tak sesimpel itu.
Yg kita perlukan adlh keyakinan bhw akan ada perubahan d kepemerintahan. Kalau gak, lantas apa maunya kita? Bisakah kita lbh baik? Kita serahkan negri ini pd org2 sosialis? Atau gak ada sistem sm skali?
satu hal lg, kasus d atas adalah kasus daerah. Skrg jamanny otonomi daerah. Agak aneh kalo kritik langsung trtuju ke pusat. Masalahny kompleks. Multiaspek. Mr berharap. Meski sdikit.
BalasHapuslooks scary for children
BalasHapusthank you for share :)
be well
Itu dia, sy merasa ada kalimat yg salah tp ntah yg mana.. ke-pede-an, sih ..:)
BalasHapusMungkin ada bagusnya, dgn adanya publikasi ini siapa tahu ada produser Film luar negeri yg berminat bikin Film disana.. Judulnya ;
Indiana Jones 3, Adventure in Banten .
Staring :
- Romi as transparamole
- Agus as azfiamandiri
- Yadi as juriglagu
Guest stars : Betsy as carinadolce.
^_^
lol
BalasHapushugs :)
Waktu itu liat di http://www.dailymail.co.uk/news/article-2088998/Think-school-run-bad-Children-face-Indiana-Jones-style-river-crossing-EVERY-day-floods-cut-community.html
BalasHapusSi Bolang XD
BalasHapus