***

10/15/2011

Cinta Itu Masih Ada


Sejoli, nan merakyat ( tanpa tamu undangan dari kerajaan lain dan negara lain, apalagi selebritis. Hanya keluarga kerajaan, pejabat negara dan rakyat sekitar Istana.

Raja Wangchuck dan Ratu Jetsun Pema berpose setelah pernikahan mereka di Punkaha Dzong, di ibu kota kuno Bhutan, Punakha. "Raja Naga" ini menikahi seorang rakyat jelata di benteng biarawan, Kamis, 13 Oktober 2011. Reuteurs/ Adrees Latif

7 komentar:

  1. ya iya ceweknya cantik kek gitu.. :D

    BalasHapus
  2. Mempelai Pria : Raja Jigme Khesar Namgyel Wangchuck ; 31, adalah lulusan Unv. Massachusetts, AS dan Unv. Oxford, Inggris - program pelayanan luar negeri dan berhasil menyandang gelar MPhil di bidang Politik. Dinobatkan secara resmi pada 6 November 2008, menggantikan sang ayah; Raja Jigme Singye Wangchuck. Ia membuat langkah baru dalam merombak imej negara Bhutan yang dikenal sangat kolot dan kukuh memegang tradisi, lewat modernisasi dan demokratisasi dengan memperkenalkan parlemen dan partai politik.Dia langsung populer karena sangat suka terjun ke desa- desa, dan berkeliling daerah seraya membawa calon istrinya yang putri seorang pilot penerbangan komersial; Jetsun Pema, 21. Mahisiswi sebuah Universitas di Bhutan.

    Sejauh ini , Bhutan menjadi negara kerajaan paling stabil di kawasan Himalaya yang dikenal rawan. Di kawasan itu, kerajaan iklim sudah runtuh dan kini menjadi bagian dari India. Sementara kerajaan Nepal juga sudah runtuh dan berganti menjadi Republik. Wilayah tradisional lainnya, Tibet, juga sudah dicaplok China sejak 1950-an .

    BalasHapus
  3. sederhana tapi manis...tfs yaa...:)

    BalasHapus
  4. 5 hal istimewa dari beliau :
    - Kalangan raja gk msti menikah lg dg kalangan raja
    - Pernikahan kalangan bawah dgn kalangan atas mstilah dilestarikan yg sedikit banyak akan megentaskan masalah sosial, ekonomi, pendidikan, & budaya.
    - penguasa yg dekat di hati rakyat, berbeda dg di negeri ini yg hanya dekat saat pemilu saja
    - rakyat yg santun & tertib mski tanpa pengawalan ketat. beda jauh dg rakyat sini yg susah di atur, suka saling dorong & bersenggolan. Penguasa pun sulit di dekati/ apalagi di ajak bicara karena pengamanan yg berlapis disekitar dirinya .
    - Gaun yg menarik tak harus yg terlihat mewah dan kebarat-baratan. Pakaian adat yg sederhana & santun ternyata lebih menarik & enak dipandang.

    Ehm..ehmm.. jd pngenn ..^_^ .

    BalasHapus