***

7/28/2012

Kualitas Kedelai kita lebih baik

http://groups.yahoo.com/group/kisunda/message/56722
Pakar tempe asal Inggris Jonathan Agranoff menilai kedelai Indonesia jauh lebih berkualitas dibandingkan kedelai impor asal Amerika Serikat.

"Keunggulan kedelai Indonesia adalah tidak modifikasi genetik, organik, rasa kedelainya enak sekali, air rendaman kedelainya pun jernih," katanya di Jakarta, Rabu (25/7). Dia membandingkan kualitas kedelai lokal dengan kualitas
kedelai asal AS.

Dikatakannya, Australia dan negara-negara Eropa enggan mengimpor kedelai dari AS karena dugaan modifikasi genetik.

"Australia dan negara-negara di Eropa tidak mau mengimpor kedelai dari AS karena diduga genetik modifikasi (GM), karena kedelai GM itu punya dampak negatif pada kesehatan," katanya.

Jonathan menyebutkan ada 14 jenis kedelai lokal yang berkualitas dari Indonesia, yakni Wilis, Argomulyo, Burangrang, Anjasmoro, Kaba, Tanggamus, Sinabung, Panderman, Detam-1, Detam-2, Grobogan, Gepak Ijo, Gepak Kuning, SHR/Wil-60.

Menurut dia, penggunaan kedelai lokal lebih menguntungkan dibandingkan kedelai impor.

Dia mencontohkan satu kilogram kedelai Anjasmoro bisa menghasilkan 1,74 kilogram tempe. Sementara satu kilogram kedelai AS hanya menghasilkan 1,59 kilogramtempe.

"Kenapa Indonesia tidak bangga dengan kedelai unggul asal Indonesia?" katanya.

Sementara itu kenaikan harga kedelai impor saat ini mencapai 35%. Pada Januari 2012 harganya masih Rp5.500 per kilogram, lalu dari Maret hingga Juni harganya naik menjadi Rp6.700 per kilogram.

Seperti dikutip situs resmi Kementerian Perdagangan, harga kedelai impor saat ini telah menyentuh harga diatas Rp8.500.

Banyak pedagang dan produsen tahu tempe di Jakarta mogok berjualan selama tiga hari sejak 25 Juli sehingga stok tahu dan tempe di beberapa pasar nyaris kosong. Aksi mogok itu disebabkan naiknya harga kedelai akibat gagal panen kedelai di AS.

Berdasarkan data Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI), total konsumsi kedelai Indonesia mencapai 2,4 juta ton per tahun. Sementara produksi kedelai dalam negeri hanya mampu memproduksi 700.000 ton per tahun sehingga sisanya sebanyak 1,7 juta ton ditutup dari impor.

7/27/2012

Pray For Sumedang


***

Mga Kota 'BANYAK TAHU' Tak Menjadi Kota 'TIDAK TAHU'


SUMEDANG, Pikiran Rakyat.- Para perajin tahu tempe di Sumedang, kemungkinan besar tidak akan mengikuti aksi mogok produksi sementara, dari tanggal 25 Juli hingga 27 Juli nanti.

Hal itu, seperti terungkap dalam surat edaran yang dilayangkan Pusat Koperasi Produsen Tempe Tahu Indonesia (Puskopti) Jabar kepada Kopti Kab. Sumedang, tertanggal 20 Juli 2012 lalu. Surat edaran itu, merupakan keputusan Rapat Anggota Tahunan, Puskopti Jabar, 5 Juli 2012

“Terlalu berat, kalau para perajin harus menghentikan produksinya sementara. Sebab, dampaknya akan luas. Tak hanya dirasakan oleh para perajin saja, melainkan juga oleh pedagang dan konsumen. Seandainya produksi sampai terhenti, kehidupan mereka akan terganggu. Oleh karena itu, kemungkinan besar para perajin maupun pedagang tahu tempe di Sumedang, besok tetap akan beraktivitas seperti biasanya,” kata Sekretaris Kopti Kab.Sumedang, H. Rahmat Iriana ketika ditemui di kantornya, Selasa (24/7)

Menurut dia, terlalu berat jika para perajin sampai menghentikan sementara produksi tahu dan tempenya. Sebab, jika mereka menghentikan produksinya, berarti mereka tidak mempunyai penghasilan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Dampak lainnya, kebutuhan konsumen pun akan terganggu.

“Belum lagi nasib para karyawannya dan pedagang, seandainya produksi berhenti. Apalagi perajin tahu tempe di Sumedang cukup banyak hingga 297 orang, yang 70 persennya perajin tahu sumedang. Nah mereka mempunyai otoritas sendiri, sehingga kita tidak bisa melakukan intervensi terlalu jauh, apalagi terkait produksi. Lagi pula, tidak semua perajin anggota kita,” kata Rahmat didampingi Bendahara, Daskum..

Terkait kenaikan harganya, kata dia, ketika harga kedelai impor naik, tanpa disuruh pun para perajin sudah langsung mengurangi ukuran tahu tempenya. Apalagi kenaikan harga kedelai, sudah berlangsung lama sejak Juni lalu.

Perkembangan terakhir, dari harga pada Sabtu, (21/7) lalu Rp 7.700 per kg, kini melonjak menjadi Rp 7.900 per kg. Bahkan harga di daerah pelosok bisa mencapai kisaran Rp 8.000-Rp 8.100 per kg karena ditambah ongkos transportasi.

“Jadi kalau harga kedelainya naik, otomatis para perajin menyiasatinya dengan mengurangi ukurannya. Kalau menaikan harga jual, terlalu berat bila melihat daya beli masyarakat saat ini,” ujarnya.

Lebih jauh Rahmat menjelaskan, alasan kenaikan harga kacang kedelai impor Amerika Serikat akibat terjadi kemarau panjang, kapal dihadang cuaca buruk di laut atau pun harga dolar naik, dinilai hanya dalih para importir saja.

Yang pasti, kenaikan harga tersebut dipicu akibat buruknya tata niaga kedelai di dalam negeri. Sebab, tata niaga kedelai impor dari hulu sampai hilir dikuasai para importir Cina.

“Semestinya, pemerintah harus kembali memegang kendali tata niaga impor kedelai di dalam negeri. Perbandingannya, minimal pemerintah 60 persen, sementara importir 40 persen. Dengan begitu, harga kedelai impor bisa dikendalikan. Nasib, para petani lokal maupun perajin tahu tempe bisa tertolong. Kalau penghapusan bea masuk dari 5 persen menjadi 0 persen, saya tidak setuju. Sebab, pengaruhnya hanya sementara untuk menambah pasokan saja. Secara jangka panjang, bea masuk 0 persen itu hanya akan dinikmati importir saja,” tuturnya. (A-67/A-89)***


at pic

7/19/2012

Selisih kita dengan Arab; 4 JAM

Sedikit info tentang perbedaan waktu :

Silahkan buka http://www.stemhaus.com/firefox/foxclocks/ di browser Mozilla anda, akan ditemui disana istilah am-pm.  
a.m = ante meridiem, yang dalam bahasa Inggrisnya adalah before noon = sebelum tengah hari. Sedang Pm adalah kebalikannya.

Mudahnya,

Jam 00 tengah malam s/d jam 12 siang itu am

jam 12 siang s/d jam 00 tengah malam itu pm

Berikut selisih perbedaan waktu antara beberapa Negara di Dunia dengan klasifikasi sbb; Negara-jam- hari- versi Indo

1

Indonesia

10.40 pm

Kamis

10 > malam

2

Hongkong

11.40 pm

Kamis

11 > malam

3

Pakistan

8.42   pm

Kamis

20 > malam

4

Iraq

6.43   pm

Kamis

6   >  malam

5

Arab Saudi

6.44   pm

Kamis

6   >  malam

6

Finlandia

6.46   pm

Kamis

6   >  malam

7

Mesir

5.44   pm

Kamis

5   >  sore

8

Maroko

4.45   pm

Kamis

4   >  sore

9

Inggris

4.45   pm

Kamis

4   >  sore

10

Senegal

3.46   pm

Kamis

3   >  sore

11

Falkland-Atlantik

12.46 pm

Kamis

12  >  siang

12

Greenland/Kutub Utara

1.48   pm

Kamis

1    >  siang

13

Venezuela

11.16 am

Kamis

11  >  pagi

14

Chile

11.47 am

Kamis

11  >  pagi

15

Kanada

11.47 am

Kamis

11  >  pagi

16

Fiji-Pacifik

3.48   am

Jum’at

3    >  dini hari

17

Australia

1.48   am

Jum’at

1    >  dini hari

18

Amunsend- Kutub Selatan

3.49   am

Jum’at

3    >  dini hari


Jika selisih waktu Arab Saudi dengan Indonesia adalah 4 jam,dimana Bulan lebih mudah terlihat di daerah Gurun dan dinyatakan terlihat tadi petang, pada hari apakah Puasa dimulai ?



Sumber: 

http://www.tribunnews.com/2012/07/19/

http://www.voa-islam.com/news/world-world/2012/07/19/19939/

7/14/2012

Moon Calendar




Awal Ramadhan 1433 H


Twitt ust. Felix tentang Penentuan Awal Ramadhan 1433 H
http://twitter.com/felixsiauw

- sebelum bahas "penentuan awal-akhir ramadhan", perlu diketahui bahwa dlm Islam, kalender yg berlaku adl qamariyah (moon calendar)
- berbeda dengan kalender umum skrg (gregorian calendar) yang jadikan matahari sebagai patokan | Islam dasarkan hitungan pada siklus bulan
- karena satu siklus bulan = 29.5 hari, dan ada 12 bulan dlm kalender hijriyah, maka 1 tahun hijriyah = 354 hari
- berbeda dengan kalender masehi yg 1 tahun = 365 hari | itulah mengapa id fitri maju setiap tahunnya kira2 11 hari
- hitungan 1 bulan = 29.5 hari, ini sudah dikonfirmasi Rasulullah, "ketahuilah, setiap bulan tidak pernah lebih dari 30 hari” (HR Hakim)
- kesimpulannya, satu bulan hijriyah itu 29 atau 30 hari, nggak pernah lebih dari 30 hari | begitu pula bulan ramadhan
- nah, berikutnya | bagaimana cara kita menentukan awal bulan hijriyah? ini yg paling penting | caranya adalah liat siklus bulan
- bila kita perhatikan bulan, awalnya bulat hitam, kemudian muncul seujung kuku cahaya dari bawah, lalu purnama, balik lagi ke bulat hitam
- lihat pic, no. 1 awal bulan (hilal), no. 6 bulan purnama (nishfu syahr/pertengahan bulan) dan no. 11 habis bln
- jd kl tweeps bisa lihat bulan sekarang diluar rumah, mesti bulannya tinggal dikit sinarnya | krn skrg tgl 23 sya'ban
- nah, awal bulan inilah yang dinamakan dengan hilal (bulan baru) / first visible crescent (sabit bulan baru yg terlihat mata)
- kapan hilal ini muncul? | ya jelas pas akhir bulan ke bulan baru | artinya muncul antara tgl 29 atau tgl 30 qamariah
- dalam kasus ramadhan, hilal ini akan dicari di tgl 29 sya'ban/19 juli maghrib | kalo keliatan maka lngsng tarwih dan 20 juli kita puasa
- lha kalo 29 sya'ban/19 juli belum keliatan? | berarti sya'ban digenapkan 30 hari sebagaimana ucap Rasul, 1 ramadhan = 21 juli
- mulainya puasa adl 'melihat' hilal | “berpuasalah kalian jika melihat hilal, dan berbukalah kalian jika melihat hilal" (HR Bukhari)
- nah, disini muncul perbedaan | ada pendapat yg katakan harus dengan melihat (rukyat) | yang lain katakan boleh diitung (hisab)
- sy nggak akan bahas ikhtilaf rukyat dan hisab | semua punya dalil dan itu boleh aja, tapi sy ambil dalil kuat adl harus melihat (rukyat)
- diantara yg pendapat harus rukyat, terbagi lagi 2 pendapat | 1) rukyat lokal, 2) rukyat internasional
- yg menganut rukyat lokal mengharuskan melihat dengan mata sendiri, misal: indonesia rukyat sendiri, malaysia rukyat sendiri
- yg menganut rukyat internasional tidak haruskan melihat sendiri, asal satu Muslim aja dah melihat, maka seluruh dunia berlaku
- ulama 4 madzhab kecuali madzhab syafi'i menganut ruklyat internasional berdasarkan bedah dalil yg banyak | madzhab syafi'i rukyat local
- ulama2 madzhab syafi'i berpendapat, setiap daerah, bila sudah beda 120 km, boleh tentukan sendiri rukyatnya
- itu karena teknologi zaman lampau, metode komunikasi paling canggih adl kuda, seharian hanya bisa tempuh 120 km
- karena itu madzhab syafi'i berikan solusi bagi teknologi saat itu, dengan gunakan rukyat lokal, bukan rukyat global
- untuk saat ini, ada TV, ada HP, internet dan lain2, seharusnya bisa semua Muslim berpuasa di hari yg sama, pake rukyat global
- kenapa bisa di hari yang sama? | karena ujung satu dan ujung lain di dunia terjauh takkan lebih dari selisih 12 jam :)
- artinya perbedaan sekarang lebih kepada perbedaan karena politis dan nasionalisme, ketimbang beda fiqih
- boleh2 aja kalo beda fiqih, karena namanya ijtihad ulama madzhab, kalo bener 2 pahala, kalo salah 1 pahala
- ok, kita fokus ke ramadhan 1433 H ya? | kemungkinan besar tahun ini sepertinya beda awal akhir ramadhan
- seperti yg kita ketahui, Muhammadiyah telah tetapkan 1 ramadhan = 20 juli dengan metode hisab | sementara pemerintah biasa ikut NU
- NU pakai madzhab syafi'i, rukyat hilal, dan utk tgl 19 juli, hilal mustahil terlihat dari indonesia (liat pic) http://t.co/YlBWhBgN
- artinya, NU akan genapkan sya'ban 30 hari, mulai puasa 21 juli, karena hilal baru bisa terlihat 20 juli (liat pic) http://t.co/14LGk2ie
- kalo gitu kita mau ikutan yang mana? | hidup adl pilihan, yang manapun yang ada dalilnya, rukyat lokal atau global, silahkan :)
- sy pribadi mengkaji dalil2, maka yg kuat adl ikutan rukyat global | artinya di bumi manapun bila ada yg sudah lihat hilal, sah sudah
- karena pengalaman 10 tahun ramadhan, pemerintah banyak ngawurnya dlm tentukan masalah awal-akhir ramadhan, dan yg brkaitan dengannya
- misal aja tahun2 kemarin, jamaah haji dah wukuf arafah, eh, kita indonesia masih itung itu tgl 8 dzulhijjah hehe..
- "itu kan arab, kita kan indo, beda lah!" | nggak dong, kl aran dah tanggal 9, harusnya kita duluan, kita kan di timur :D
- intinya, kapan mulai puasa? ya ketika hilal dah nampak di mata | siapapun yg lihat, maka itu sudah sah bagi semua Muslim
- jadi, tgl 20 juli sahur aja | bila ada kabar dari belahan bumi barat sudah terlihat hilal, maka kita mulai puasa 20 juli itu
- jadi, tgl 20 juli sahur aja | bila ada kabar dari belahan bumi barat sudah terlihat hilal, maka kita mulai puasa 20 juli itu
- kalo 20 juli belum ada kabar dari manapun di dunia, timur-barat | maka pasti puasa dimulai 21 juli :D
- kalo 20 juli belum ada kabar dari manapun di dunia, timur-barat | maka pasti puasa dimulai 21 juli :D
- seluruh dunia biasa seperti itu, nungguin kabar 1 ramadhan dan lanngsung puasa saat mendengar kabar itu
- seluruh dunia biasa seperti itu, nungguin kabar 1 ramadhan dan lanngsung puasa saat mendengar kabar itu
- di internet, bisa dilihat kabar hilal di >> http://t.co/5v9OWWnE sy juga biasanya mantau dan kasi kabar via sosmed (jejaring sosial ) :)
- kesimpulannya, mungkin di indonesia nanti ada yg mulai puasa tgl 20 atau 20 juli, yang jelas nggak mungkin 19 atau 22 juli hehe..
- kesimpulannya, mungkin di indonesia nanti ada yg mulai puasa tgl 20 atau 20 juli, yang jelas nggak mungkin 19 atau 22 juli hehe..
- yang masih kurang jelas, boleh baca tulisan ustadz sy @epitaufik >> download di >> http://t.co/0XARaSTa

Twitt ust. Felix tentang Penentuan Awal Ramadhan 1433 H

7/04/2012

Nisfu Sya'ban

http://www.hidayatullah.com/dev/read/23387/30/06/2012/profmuslimibrahimhaditsdhaifbolehdiamalkan.html
Ketua MPU Provinsi Aceh yang juga Dewan Penasehat Ikatan Alumni Timur Tengah (IKAT) Aceh, Prof.Dr.Tgk.H. Muslim Ibrahim, MA menegaskan bahwa hadits- hadits dhaif boleh diamalkan selama tidak bertentangan dengan hadits shahih.

“Selama tidak bertentangan dengan hadist shahih dan ada hadist pendukung, silahkan diamalkan,” ucapnya dalam program mingguan IKAT, Bahtsul Masail dan Kajian Keislaman dengan Tema “Seputar Amalan Nisfu Sya’ban Antara Sunnah dan Tradisi,” Sabtu sore, 30 Juni 2012 di Sekretariat IKAT Aceh kawasan Beurawe, Banda Aceh.

Acara yang digagas oleh Divisi Litbang dan Pengkajian IKAT, dihadiri oleh 60 lebih peserta dari kalangan intern IKAT Aceh dan dari kalangan umum termasuk para mahasiswa/i perguruan tinggi negeri dan swasta di kota Banda Aceh dan Aceh Besar.

Dalam kesempatan tersebut Prof. Muslim juga mengupas tentang kejadian-kejadian besar Islam yang terjadi pada bulan Sya’ban, yaitu: pemindahan qiblat dari masjid
al-Aqsha ke masjidil haram, terjadinya haditsul ifki (tuduhan terhadap Siti Aisyah) dan pergantian buku amalan tahunan malam nisfu Sya’ban.

“Kita sudah memasuki Bulan Sya’ban, amalan-amalan yang bisa dilakukan di bulan Sya’ban di antaranya dengan memperbanyak doa dan zikir, meperbanyak shalat sunat dan juga berpuasa nisfu sya’ban,” tambah beliau menanggapi pertanyaan tentang nisfu Sya’ban yang sudah dekat.

Terkait acara Bahstul Masail dan Kajian Keislaman, Ketua IKAT Aceh, H.M.Fadhil Rahmi, Lc didampingi moderator acara, H.Mizaj Iskandar, L.LM mengatakan program ini adalah forum kajian yang membahas masalah keagamaan bersifat ilmiah dan aplikatif dalam menghadapi berbagai permasalahan yang muncul dalam kehidupan sehari-hari. Acara digelar setiap Sabtu sore dan terbuka untuk umum.

”Siapa saja boleh menghadirinya. Dalam kajiannya, IKAT menghadirkan tokoh-tokoh agama terkemuka dan ulama Aceh dari kalangan IKAT sendiri dan lainnya seperti Tgk.H. Muhammad Ismi, MA (Abu Madinah), Dr.Tgk.H.Syukri Yusuf, MA, Ust.M.Yusran Hadi, MA, Tgk.H.Masrul Aidi, dan lainnya,” ujar Fadhil mengakhiri.*/ifk-IKAT Aceh


Jangan Jadikan Nisfu Sya’ban Sumber Perpecahan dan Keterbelakangan

Selasa, 27 Juli 2010

Hidayatullah.com--Sebagaimana diketahui, di pertengahan bulan Sya’ban yang dikenal dengan istilah nisfu sya’ban, banyak umat Islam yang menghidupkan malamnya dengan qiyam dan siangnya dengan puasa, termasuk di Indonesia sendiri.

Akan tetapi fakta bahwa ada sebagian umat Islam lain tidak setuju dengan amalan ini tidak bisa dipungkiri, sehingga seringkali terjadi hubungan tidak sehat antara yang pro dan yang kontra. Darul Ifta’ Al Mishriyah, Lembaga Fatwa Mesir telah mewanti-wanti agar persoalan seperti ini jangan sampai menjadikan sumber perpecahan dan keterbelakangan.

“Harus diketahui bahwa hal semacam ini bukanlah sebuah persoalan, dan bukanlah hal yang memisahkan antara pengamal sunnah atau pelaku bid’ah, bukan pula pelaku ketaatan atau pelaku maksiat.” Demikian tanggapan Amin Fatwa (Komisi Fatwa) Darul Ifta, menjawab pertanyaan hidayatullah.com mengenai perselisihan yang biasa terjadi karena khilaf dalam ibadah nishfu Sya’ban.

Bahkan dengan tegas pihak Darul Ifta’ memperingatkan bahwa sibuk dalam masalah seperti ini menyebabkan kemunduran umat.

“Setiap muslim tidak boleh menjadikan hal ini sebagai perkara besar, yang harus mendapat perhatian besar. Karena sesungguhnya penyebab kemunduran umat adalah terlalu sibuk dengan masalah-masalah yang bukan merupakan prioritas utama.”

Dengan demikian, Darul Ifta’ menyatakan bahwa tidak sepatutnya umat Islam memperselisihkan masalah ini, yang bisa menyebabkan salah satu mencela saudaranya yang lain.

Mengenai kedudukan hadits fadhilah nisyfu Sya’ban, Darul Ifta’ menjelaskan bahwa hadits mengenai sunnahnya melakukan puasa dan qiyam dihukumi dhaif oleh Al Hafidz Al Iraqi dalam Takhrij Ihya’. Akan tetapi ada hadits lain yang diriwayatkan Imam Muslim yang membolehkan puasa itu. Bahwa Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam berkata kepada seorang laki-laki, ”Apakah engkau telah melakukan puasa di pertengahan bulan ini (Sya’ban)? Laki-laki itu menjawab, “Tidak.” Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda, ”Jika engkau telah menunaikan puasa Ramadhan maka berpuasalah satu atau dua hari.”

Lembaga yang dipimpin oleh Mufti Mesir, Prof. Dr. Ali Jum’ah ini menyebutkan bahwa ada hadits lain yang menjelaskan fadhilah malam nishfu Sya’ban, yang diriwayatkan Ahmad dan Tirmidzi dari Ibnu Amru secara marfu’, menjelaskan bahwa Allah mendatangi hamba-Nya di malam hari pertengahan Sya’ban, dan mengampuni hamba-hamba-Nya, kecuali dua, yakni orang yang saling membenci atau pembunuh.

“Dengan demikian, tidak mengapa jika ada seorang muslim yang “menyambut” rahmat Allah ini dengan melakukan puasa di siang harinya dan qiyam di malam harinya.” Demikian Darul Ifta’ menutup pernyataannya yang ditujukan kepada hidayatullah.com melalui surat elektronik, beberapa waktu yang lalu. [tho/www.hidayatullah.com]

7/01/2012

Hidayat- Dikdik


'Inilah Massa Kampanye Terbesar di Pilkada 2012'

JAKARTA - Kampanye akbar calon Gubernur (Cagub) dan wakil Gubernur (Cawagub) nomor urut 4, Hidayat Nurwahid-Didik Junaidi Rachbini pada Ahad ini diramaikan ratusan ribu pendukung.

Sepanjang Jalan Rasuna Said hingga Gelanggang Olah Raga (GOR) Brojo Sumantri dipenuhi pendukung berbaju oranye khas pasangan nomor 4.

Dalam orasi kampanyenya, Ketua Tim Sukses Hidayat-Didik, Triwisaksana mengatakan, kehadiran ratusan ribu pendukung pasangan nomor 4, Hidayat-Didik di GOR Brojo Sumantri ini adalah pengkondisian untuk kemenangan Hidayat-Didik pada 11 Juli mendatang.

"Hari ini kita berkumpul tanda untuk memenangkan Hidayat-Didik di Pilkada DKI 2012 kali ini, dan ini bisa dibilang massa kampanye terbesar di Pilkada 2012," ungkap pria yang juga akrab dipanggil Bang Sani ini di hadapan lebih dari 500 ribu pendukung nomor 4, di GOR Brojo Sumantri, Ahad (1/7).

Bang Sani mengatakan, semua warga Jakarta ingin ada perubahan di DKI, dan itu ditunjukkan dengan kesedian ratusan ribu pendukung pasangan nomor 4, untuk berkumpul di GOR Brojo Sumantri ini.

"Ini belum termasuk ratusan ribu massa yang masih berkumpul di luar GOR Sumantri dan di sepanjang Jalan Rasuna Said," ujar Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta ini.

Masih Solid

Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Lutfi Hasan Ishaq meyakinkan kepada para pendukung Hidayat-Didik bahwa kemenangan calon dari PKS pada Pilkada DKI 2012 kali ini akan lebih mudah dibanding 2007 lalu.

"Tahun 2007 ketika pilgub lalu, kita maju sendiri dengan hasil 42 persen, sedangkan saat ini, lawan kita dulu sudah terpencar dan kita akan tetap solid. Karena itu kita komitmen dengan satu putaran kita ganti incumbent," tegas Lutfi di dalam orasi kampanyenya.

Hal senada di sampaikan Wakil Ketua Majelis Pertimbangan Partai Amanat Nasional (MPP PAN), AM Fatwa. Ia menegaskan bahwa PKS dan PAN sebagai Partai Reformis harus memenangkan pasangan calon yang juga reformis.

Dan sosok reformis itu, jelas Fatwa, hadir dalam Hidayat yang pada era Reformasi menjadi Ketua Majelis Pertimbangan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) dan Didik Junaidi Rachbini yang pernah berjuang sebagai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI) demi menjalankan keutuhan demokrasi di era Reformasi.

Menurut Fatwa, ia tahu betul, Hidayat-Didik memiliki kemampuannya untuk membawa Jakarta keluar dari masalah utama kemiskinan, kemacetan dan banjir. "Karena mereka ini pemimpin yang pernah teruji kejujurannya, keberaniannya dan kepribadiannya," jelas Fatwa kepada ratusan ribu masa pendukung Hidayat-Didik.

Dalam kampanye akbar ini hadir pula beberapa tokoh diantaranya Wakil Ketua DPR RI, Anis Matta dan Politisi PAN, Teguh Juwarno.


http://www.republika.co.id/berita/hidayat-didik/berita-hidayat-didik/12/07/01/m6h0mw-ini-massa-kampanye-terbesar-di-pilkada-2012